Kakankemenag Muba Buka Secara Resmi Manasik Haji Tingkat Kecamatan di Sekayu

Sekayu, Humas

Kepala kantor Kemenag Muba, H. Win Hartan membuka secara resmi Bimbingan Manasik Haji tingkat Kecamatan tahun 2022, di Masjid Al-Ashri Sekayu. Kamis (19/5).

Kabar gembira bagi jemaah haji seluruh dunia, bahwasanya seperti diketahui Arab Saudi membuka kembali keberangkatan haji pada tahun 1443 H/ 2022 M, setelah dua tahun ditunda lataran pandemi covid-19.

Kabupaten Musi Banyuasin mendapat kuota jemaah berangkat sebanyak 94 jemaah, tetapi dikarenakan berbagai sebab dan halangan, jemaah haji Muba yang pasti berangkat tahun ini hanya berjumlah 89 jemaah. Guna persiapan Jemaah selama beribadah di tanah suci, maka diadakanlah manasik haji untuk memperdalam pengetahuan tentang ibadah haji.

Kemenag Muba melalui PHU, menetapkan jadwal manasik haji sebanyak enam hari, dikarenakan keterbatasan waktu yang sudah mendekati waktu keberangkatan, maka waktu manasik ini dilakukan setiap hari. Dua hari manasik haji tingkat kabupaten, dan empat hari manasik haji tingkat kecamatan.

Pembukaan Manasik Haji tingkat kecamatan dihadiri oleh Kepala Kankemenag, Kapolsek Sekayu, Danramil, Camat Sekayu, dan Kepala KUA Sekayu yang sekaligus sebagai ketua panitia manasik haji tingkat kecamatan. Manasik haji akan dilaksanakan selama empat hari, pada tanggal 19-21 Mei dan 24 Mei 2022.

Berdasarkan PMA terbaru, syarat pembentukan manasik haji mandiri, jemaah harus berjumlah 45 orang satu kelompok, dikarenakan jemaah haji Muba berjumlah 89 orang, maka bimbingan manasik tidak dapat dibagi jadi dua kelompok. Jadi, seluruh peserta manasik dari kecamatan manapun di Kab. Muba dikumpulkan satu kelompok untuk mengikuti manasik haji di kecamatan Sekayu.

Dalam laporan ketua panitia, Yuas Kenari menyampaikan sebanyak 89 jemaah yang menjadi peserta manasik haji tingkat kecamatan, dan diketahui jemaah termuda  berusia 20 tahun dari kec. Sekayu. Lalu, Yuas menjelaskan biaya manasik haji kecamatan ini dibebankan pada PKOH kantor Kemenag Muba.

Dalam sambutan Kepala Kankemenag, Win menyampaikan untuk tetap semangat mengikuti materi yang disampaikan narasumber selama beberapa hari kedepan.

“Perhatikan dan pahami materi yang disampaikan, perlu diketahui narasumber yang berhak mengisi materi manasik haji ini sudah bersertifikat semua bapak-ibu, sudah Haji duluan yang pastinya, jadi ilmu yang disampaikan tidak usah diragukan lagi, bilamana ada yang kurang jelas silahkan bertanya saja dengan narasumber,” tegas Win. (Eh)